Rabu, 05 Oktober 2016

A&M

TEORI ZANGFU (Organologi)

Oleh: Drh. S. Dharmojono

Telah diutarakan terdahulu bahwa tubuh terdiri dari Meridian, Organ dan Organ asesori. Demikianlah analoginya ada meridian/organ yang berkarakter YIN dan adapula meridian/organ yang berkarakter YANG.
Organ dalam pengertian A&M, lebih banyak merupakan symbol, sangat berlainan dengan Organ dalam pengertian Ilmu Kedokteran Barat. Dalam Ilmu Kedokteran Barat ada spesialisasi Cardiologi, Pulmonologi, Urologi dsb.
Didalam Ilmu A&M, tidak ada spesialisasi karena tiada satu organ yang berdiri sendiri melainkan saling mempengaruhi dan dipengaruhi oleh organ lainnya. Suatu organ dapat merupakan kesatuan kerja dengan jaringan tubuh lain, suatu organ dapat menyangkut fungsi organ lainnya, misalnya penyakit Hati (LR) tidak saja hepatitis, sirosis hepatis, hepatomegali dsb, melainkan dapat meliputi gangguan menstruasi, nyeri kepala, gangguan mata, gejolak emosi, dsb. Misal lain adalah HT (Jantung) tidak semata-mata cardiovaskuler, tetapi juga berkaitan dengan kecerdasan, kejiwaan, pemikiran dan kesadaran. Itulah sebabnya diagnosis dan terapi dalam A&M harus dilakukan dengan  pemeriksaan dan prosedur cara A&M pula, karena pola fikirnya memang berbeda.

Dikaitkan dengan Teori Yin-Yang, maka Organ dalam A& M digolongkan pula kedalam dua golongan, yaitu: Organ Zang (YIN) dan Organ Fu (YANG)

3.1. Organ Zang

yaitu organ yang karakternya YIN, ciri anatomisnya adalah padat atau massive dan fungsi fisiologiknya adalah sebagai organ pembuat (manufaktur), merubah (tranformasi) dan menyimpan (storage), yang sifatnya meskipun penuh tetapi tidak akan mengeras.

Tergolong kedalam Zang (jumlahnya 6 organ) adalah : Liver (LR), Heart (HT), Pericardium (PC), Spleen (SP), Lung (LU) dan Kidney (KI). Dalam beberapa literature PC (Pericardium) dikatakan sebagai bukan organ, karena itu dikenal hanya ada 5 organ Zang. Ia di “ciptakan” sebagai pendamping HT karena itu fungsinya sama dengan HT dan dihubungkan (luar dan dalam) dengan TE (Sanciao), yang juga adalah organ tan kasat mata (invisible). Kelemahan pendapat, bahwa PC bukanlah organ Zang, mengapa PC memiliki meridian sendiri dan titik-titik Akupunktur sebagaimana organ Zang lainnya dan fungsinya sangat penting ?.

HATI (LIVER), disingkat LR

Dalam keadaan “istirahat”, LR berfungsi sebagai penyimpan Qi (energy) dan Xue (darah), sedangkan fungsi dalam keadaan aktif sebagai memuluskan sirkulasi Xue, melepaskan materi-materi kedalam sistem sirkulasi, dapat dianalogkan seperti didalam Kedokteran Konvensional sebagai immune mediated pancytopenia, thrombocytopenia, meningkatkan globuline dan antibody. Oleh karena itu, maka kegagalan fungsi LR akan berakibat terjadinya stagnasi atau gangguan (sluggishness) dari system sirkulasi. Patofisiologinya adalah terjadinya stagnasi (sumbatan) Qi sehingga menyebabkan timbulnya panas (penuh, Se) ditempat kejadian tsb sedang dibagian hilirnya akan terjadi dingin (kosong, Si).
Contoh dalam praktek: karena terjadi stagnasi dibagian leher (misalnya radang) menyebabkan dingin di telapak kaki. Stagnasi disamping menyebabkan panas  akan menimbulkan nyeri terutama dibagian otot yang bertendon dan berligamen seperti pada persendian-persendian (stiffness of joints), karena tendon dan ligament termasuk organ asesorinya LR (Kayu). Menurut A&M, stagnasi juga dapat menyebabkan terjadinya tumor atau kista.

JANTUNG (HEART), disingkat HT

HT dianggap sebagau rumahnya Shen (heart is the house of Shen). Shen adalah jiwa, semangat, kepribadian dan kesadaran. Gangguan didalam HT akan menimbulkan ketidak seimbangan jiwa/mental (mental imbalance) yang dalam pemeriksaan pengamatan pasien menunjukkan gejala-gejala gelisah, panic, bingung dan semacamnya.
Organ asesori HT adalah lidah dan pembuluh darah, oleh karenanya fungsi HT adalah memberikan supplai Xue kepada semua organ dan jaringan-jaringan tanpa kecuali, itu sebabnya mengapa lidah merupakan “peta fungsi organ-organ”, sehingga akupunkturis dapat “membaca” (dalam memeriksa cara pengamatan) adanya kelainan-kelainan organ dalam dari peta lidah. Mengamati peta lidah menjadi wajib bagi Akupunkturis dalam memeriksa pasien.

PERICARDIUM, disingkat PC

PC sejodoh dengan HT karena mempunyai unsur yang sama yaitu Api (lihat Teori Pergerakan Lima Unsur), lebih ditekankan kepada fungsinya daripada strukturnya karena menyalahi spesifikasi sebagai organ Zang. PC bertugas melindungi HT, seakan menjadi “buffer” nya HT, sehingga dalam praktek titik-titik PC dipilih juga sebagai terapi penunjang untuk kelainan-kelainan perilaku yang menyimpang (Shen disturbances) pula. Stroke yang disebabkan oleh gagal sirkulasi juga menjadi tanggung jawabnya PC dan HT. Sejodohnya adalah organ TE (Three Energizer) yang bertanggung jawab kepada ketersediaan energy (Qi)

LIMPA-PANKREAS (SPLEEN-PANCREAS), disingkat SP

Organ asesori SP adalah bibir, mulut, kelenjar endokrin dan otot (muscle). SP bertanggung jawab kepada fungsi memberi makan (nourishing-Qi) dan Xue dalam hal menjaga agar Xue tetap tersedia dijalannya didalam tubuh dan pembuluh (vessels). Dikatakan bahwa SP “keep the organ and xue within the body and vessels”. SP juga berfungsi mencegah terjadinya kemrocotan (misalnya hernia) dan haemorrhage dan berbagai bentuk ulcerative. Karena itu defisiensi SP akan berarti lemahnya Qi-SP sehingga dapat menyebabkan hernia inguinalis dan hernia umbilicus atau hernia lainnya. Ketidak seimbangan didalam organ SP mengakibatkan problema didalam pembentukan immune-mediated cell , yang dikenal sebagai “immune mediated problem of xue formation imbalance”. Timbulnya kelembaban dan timbunan cairan (oedema), emphysema, dahak dsb termasuk kedalam syndrome kelemahan organ SP.

PARU (LUNG), disingkat LU

Atmosfer (Spirit of Heaven) memasuki tubuh melalui kulit, rambut, hidung, larynx, pita suara, tenggorokan, bronchiole masuk ke sel Paru, karena itulah jaringan-jaringan tsb sebagai organ asesorinya LU. Spirit of Heaven, pernah diutarakan sebelumnya, didalam LU akan membentuk energy yang disebut Zhong-Qi atau Pectoral-Qi dan menyalurkannya kebawah terutama ke SP dan KI. Kalau LU gagal menyalurkan Qi kebawah terjadilah sesak nafas (asthma), gangguan didalam abdomen seperti kembung, muntah, polyuria, sebaliknya incontinensia urinary, kulit dan rambut menjadi kering dan suram, rontoq (dullness) dan gampang ketombean (jamuran), dll kelainan rambut. Keadaan seperti tsb akan menjadi lebih buruk dalam kondisi kering

GINJAL (KIDNEY), disingkat KI

Merupakan organ pemelihara system keseimbangan tubuh (homeostasis) dan mengelola materi dasar cairan tubuh. Dalam teori “Materi Dasar” telah dikatakan bahwa KI (unsur Air) bertanggung jawab kepada cing-bawaan dan mendjadi “akar” nya Qi (the root of Qi) yang disebut Yuan-Qi (lihat kembali topik Teori Pembentukan Qi). Problema yang menyangkut factor keturunan (herediter), misalnya immune-mediated diseases, adalah berkaitan dengan gagalnya fungsi KI, dalam hal ini adalah defisiensi Qi didalam KI. Individu yang masih muda yang lemah akan mudah menderita infeksi, menurut A&M disebabkan karena lemahnya Qi dalam KI. Demikian juga pembentukan skeletal (tulang) dan perkembangannya menjadi tanggung jawabnya organ KI, karena organ asesori KI adalah: skeletal, kelenjar adrenal, thyroid, ovary, uterus (pada perempuan), testikel dan prostat (pada laki) dan hormone seksual lainnya. Kelemahan KI mengakibatkan infertile dan disfungsi alat reproduksi

3.2.    ORGAN FU

Yaitu organ yang karakternya YANG, ciri anatomisnya adalah berlumen seperti kantong, dapat terisi sampai padat tetapi tidak akan menjadi penuh. Fungsi fisiologiknya mentransform dan mentransport, menyerap sarinya makanan dan minuman (essence) dan memisahkan dan menyalurkan ampasnya. Tergolong kedalam Organ Fu adalah :

KANDUNG EMPEDU (Gall Bladder), disingkat GB

Unsurnya adalah Kayu dan sejodoh dengaan LR, organ asesorinya adalah: tendon dan jaringan-jaringan yang berkaitan dengan pergerakan sendi (joints). Dari aspek fisiologik, GB berperan sebagai pemelihara perilaku (behavior), mentalitas, keberanian dan sekresinya (empedu= nyali). Orang Betawi mengatakan “tidak punya nyali” untuk orang-orang penakut dan pengecut. Empedu juga membantu proses pencernakan karena sekresinya yaitu empedu. Membantu proses asorbsi nutrisi karena itu disebut “the Fu organ of essential juice” bersama dengan SI. Gejala-gejala kelainan organ GB adalah: anoreksia, distensi abdomen, muntah, nyeri hipokhondria, penyakit kuning non-virus (jaundice), kelainan-kelainan alat gerak. GB memiliki 44 titik akupunktur, dimana GB 1-20 berlokasi di kepala, itulah sebabnya kelainan/penyakit-penyakit di kepala (migren, cephalgia, pusing 7-keliling) umumnya didiagnosis sebagai kelainan didalam (meridian) GB 

 USUS KECIL (Small Intestine) disingkat SI,

Mempunyai unsur Api, karenanya asesorinya seperti HT. Fungsi fisiologiknya adalah penyerapan nutrisi, pemisahan nutrisi dari ampasnya, kemudian mendorong ampasnya kedalam Usus Besar. Gejala-gejala yang timbul karena gangguan didalam SI adalah: gangguan penyerapan nutrisi (dyspepsia) dan penyerapan air (diarea). SI memiliki 19 titik akupunktur dan mendominasi daerah punggung (scapula) karena itu nyeri pundak dan punggung umumnya didiagnosis sebagai kelainan dalam (meridian) SI

THREE ENERGIZER, disingkat TE

TE adalah organ yang “imaginer” (dibayangkan), karena fungsinya adalah metabolisme (menghasilkan panas, calori) sedangkan proses metabolism terjadi dan meliputi semua organ (sampai kebagian tubuh yang paling kecil, yaitu sel), yang letaknya didalam tiga rongga tubuh (thorak – abdomen – pelvis), karena itu dinamakan sanciao (san= tiga; ciao=panas).

Note: TE adalah organ invisible. Karena fungsinya menghasilkan panas (energi, calori) maka ia digolongkan kedalam YANG dan karena YANG maka “struktur anatominya” berlumen seperti kantong dan harus meliputi semua organ yang letaknya didalam tiga-rongga tubuh, sehingga didalam buku Huang Ti Neiching, TE digam barkan sebagai kantong besar yang membungkus semua organ yang terletak didalam tiga rongga tubuh dengan tiga-fungsi yaitu menghasilkan, mendistribusi dan meng efektifkan Qi yang dihasilkannya.
Karena organ invisible, maka wajar kalau persepsi para penulis dan akupunkturis berbeda-beda tetapi tiga selalu disebut yaitu: TM (Three Metabolism), TW (Three Warmer), TH (Three Heater), SC (Sanciao), TE (Three Energizer). TP (Tri Pemanas), Dalam buku ini dipakai TE dan TE berhubungan “luar-dalam” dengan PC, sebagaimana halnya meridian / organ zangfu lainnya, dan dalam teori pergerakan 5-unsur TE/PC digolongkan kedalam Api.

           3.3. Organ Istimewa:
                 
Disamping Organ Umum (Zangfu) dikenal juga Organ Istimewa dan digolongkan pula kedalam :

3.3.1.  Organ Istimewa YANG

Yang dimaksud disini adalah Susunan Syaraf Pusat yaitu meliputi Otak dan batang otak (Brain and Spinal Cord). Dalam A&M disebut sebagai organ TU atau DU atau GV (Gouvernor Vessel). Disebut GV karena organ ini menguasai dan mengkoordinasi semua organ-organ lainnya, laksana seorang Gubernur yang menjadi orang nomor satu dan menjadi pengendali pemerintahan didaerahnya. GV memiliki 28 titik-titik sendiri yang lokasinya didorsal tubuh sepanjang vertebrae. GV-1-4 mempengaruhi fungsi alat reproduksi bahkan GV-4 diseebut “Life Gate” (Mingmen) karena berhubungan langsung dengan Yuan-Qi didalam organ KI. Sedangkan GV 5-14 berpengaruh kepada kondisi/status fisik dan GV 15-28 berpengaruh kepada status mental / kejiwaan.

3.3. 2.  Organ Istimewa YIN

Yaitu Organ CV (Conception Vessel) atau Ren karena mempengaruhi status alat reproduksi Digolongkan kedalam organ istimewa karena struktur dan fungsinya berbeda antara pria dan wanita. Pada wanita meliputi fungsi: Ovary, tuba fallopian, uterus, vagina, servik dan vulva, sedangkan pada pria meliputi fungsi: testikel, prostate, vesica seminalis dan penis.
Meridian CV mengalir sepanjang garis median ventral tubuh memiliki 24 titik akupunktur sendiri. CV menjadi sangat penting disamping mempengaruhi fungsi reproduksi juga banyak titik-titiknya yang berfungsi sebagai titik Mu-depan (front Mu-point)

(Note: dalam beberapa literature dikatakan bahwa GB termasuk juga kedalam Organ Istimewa karena fungsinya yang istimewa, yaitu dapat menentukan seseorang menjadi pembrani, tegas, berani menghadapi resiko dan mengambil keputusan. Ungkapan dalam Bahasa Betawi mengatakan “tidak punya nyali (empedu)” dittujukan bagi orang yang sifatnya pengecut

3.4.  Organ “asesori”:

Dalam Bahasa A&M disebut Singtay, yaitu bagian jaringan/organ tubuh yang mempunyai kesatuan fungsi/kerja dengan organ zang-fu, sehingga dalam pemeriksaan pasien (cara pengamatan) sebagai subjek manifestasi fungsi organ zang-fu yang dapat diamati dari luar. Dalam A&M dari aspek fungsinya, maka organ zang kelihatan lebih dominan dibandingkan dengan organ Fu, karena itu disini singtay hanya disebut dari aspek organ zang saja, sbb:

Asesori LR adalah : mata, tendon, pengecap rasa asam dan emosi depresi, marah dan dongkol
Asesori HT adalah : lidah, pembuluh darah, pengecap rasa pahit dan shen (status mentalitas)
Asesori SP adalah : bibir, mulut, otot dan pengecap rasa manis dan status kefikiran (obsesi)
Asesori LU adalah : rambut (umum, yang dimiliki baik pria maupun wanita), kulit, hidung, bronchi, bronkhiolus dan pengecap rasa pedas dan status introvert dan kesedihan
Asesori KI adalah : telinga, tulang (skeletal), pengecap rasa asin dan rambut khusus (maksudnya yang tidak dimilikki semua orang. Rambut golongan ini dibawa oleh cing-bawaan (misal: janggut, jambang, kumis, rambut dada, dll).
KI menampilkan status phobia (rasa takut berlebihan)








Tidak ada komentar:

Posting Komentar